Bengkulu – Dalam rangka menyambut Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2024 – 2025, Gubernur Rohidin Mersyah menyampaikan kepada Forum Kepala Sekolah (Kepsek) SMA/SMK/MA Swasta se – Kota Bengkulu untuk melakukan rapat Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu
“Kita mengadakan pertemuan SMA/SMK/MA Swasta se Kota Bengkulu. Pertama kebijakan terkait penerimaan siswa baru. Kami minta sebelum penerimaan siswa baru harus ada rapat MKKS bersama Dikbud Provinsi Bengkulu dan harus ada kepastian kuota (siswa/siswi) sesuai rumble yang tersedia supaya jangan ada penambahan – penambahan, nanti sekolah swasta bisa kehabisan calon siswa”, kata Gub Kamis (1/2) di Balai Raya Semarak.
Ditambahkan Gubernur, nantinya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu bersama Kepala Sekolah SMA/SMK/MA se-Kota Bengkulu harus menetapkan jadwal penerimaan siswa/siswi baru sesuai dengan tanggal yang ditentukan, agar Sekolah Swasta tidak kehabisan calon siswa siswi pada saat proses penerimaan.
“Kemudian jadwal juga harus ditetapkan (penerimaan) siswa/ siswi dari tanggal berapa sampai tanggal berapa baik yang tidak dapat sekolah otomatis mereka ke sekolah swasta”, beber Gubernur Rohidin.
Lebih jauh, Gubernur Rohidin juga mengharapkan agar penerimaan siswa-siswi SMA/SMK/ MA nantinya wajib menggunakan domisili asli dan KTP ortu asli.
“Begitu juga zonasi, harus berdasarkan domisili asli tidak masuk Kartu Keluarga (KK) domisili paman, kakak dan lain sebagainya, dan yang paling penting bahwa memindahkan KK tidak diperbolehkan, karena mereka harus melampirkan KK asli dan KTP Ortu”, tutupnya