Jakarta, Media Independen – Dengan segala pertimbangan dan setelah mendengarkan program kerja yang disampaikan pasangan calon Gubernur Bengkulu, dengan mantap, Ketua Umum Partai Demokrat menyerahkan langsung rekomendasi sebagai bentuk dukungan kepada Helmi – Mian untuk maju di Pilgub Bengkulu 2024.
“Baik teman-teman sekalian, sudah hadir bersama kita dua tokoh yang akan kami usung sebagai pasangan dalam pemilihan Gubernur di Provinsi Bengkulu, sebelah kanan sudah hadir Bapak H. Helmi Hasan sebagai calon Gubernur Provinsi Bengkulu dan Bapak H. Mian sebagai calon Wakil Gubernur Provinsi Bengkulu,” jelas AHY, di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis malam, 8 Agustus 2024.
“Kedua tokoh ini bersatu dalam sebuah soliditas yang ingin mewujudkan Bengkulu semakin maju, dan semakin sejahtera masyarakat, dan tadi saya dengarkan program-programnya sangat dinantikan sama masyarakat, bagaimana sarana transportasi menjadi semakin baik, sehingga mereka semakin nyaman dan semakin meningkat ekonominya,” sambung AHY.
“Belum lagi kegiatan sosial, ekonomi kemasyarakatan yang akan diusung dan akan diperjuangkan oleh beliau berdua, bukan hanya semasa kampanye, tetapi insya Allah tentunya jika terpilih sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu untuk lima tahun ke depan,” lanjut AHY.
“Oleh karena itu saya ucapkan selamat dan semoga sukses untuk memenangkan pilkada Bengkulu untuk tahun ini, dan saya serahkan rekomendasinya,” tutup AHY.
Dalam sambutannya, dengan tegas Helmi Hasan menyampaikan bahwa Provinsi Bengkulu adalah provinsi dimana sang saka merah putih dilahirkan dari seorang putri Bengkulu yang namanya Ibu Fatmawati.
“Bung Karno dulu sudah mampir kemana-mana dan pulang-pulangnya sudah jadi Presiden, dan Alhamdulillah hari ini kami diusung partai Demokrat menjadi Gubernur Bengkulu dan tekad kami untuk bantu rakyat, bantu rakyat untuk mendapatkan hak-haknya, apakah itu jalan mulus yang hari ini hampir seluruh tempat menginginkan jalan mulus dan jembatan diperbaiki,” ungkap Helmi Hasan.
“Pendidikan gratis yang bukan hanya slogan, tapi pendidikan gratis yang memerdekakan ijazah, tidak ada alasan tentang SPP, sumbangan ini sumbangan itu, dan kemudian soal kesehatan yang harus dipenuhi oleh negara,” sambung Helmi.
“Maka komitmen kami 100 persen bantu rakyat adalah, warga provinsi Bengkulu yang tidak mampu membayar BPJS maka akan dibayarkan oleh pemerintah Provinsi Bengkulu ke depan, begitupun ambulan gratis, yang akan kami adakan di setiap kabupaten di provinsi Bengkulu,” lanjut Helmi.
“Begitupun dengan anak-anak Yatim, akan kami data dan akan menjadi anak angkat dari setiap pejabat di Provinsi Bengkulu, dan pejabat di kabupaten kota, dan cerita ini bukan janji, tapi cerita ini sudah terjadi di Kota Bengkulu, maka tekad kami adalah Bersama Helmi – Mian Bantu Rakyat,” tutup Helmi.
