Bengkulu, Media Independen – Bertempat di halaman kantor Camat Ratu Samban, Anggota DPRD Kota Bengkulu dari Partai Perindo Rina Sulastry, S.Sos adakan reses pertama untuk menampung aspirasi masyarakat Dapil IV Ratu Agung – Ratu Samban, Senin, 9 Desember 2024.
“Ini merupakan reses pertama saya, jadi saya mencoba juga berkolaborasi mendengar info apa yang mereka butuhkan karena kebutuhan masyarakat ini rata-rata enggak jauh-jauh dari kesehatan, ekonomi seperti itu kan,” buka Rina saat menjawab pertanyaan dari media usai mengadakan reses.
Kenapa saya mengundang BPJS, lanjut Rina, karena banyak juga masyarakat-masyarakat ini tidak melek digital sehingga mereka sakit jadi akhirnya mereka menahan dirinya.
“Harusnya mereka dapat gratis menjadi tidak gratis atau menjadi kesulitan mereka akhirnya berobat itu tidak bisa dilakukan yang harusnya mereka dapat fasilitas gratis dari pemerintah akhirnya dia tidak menggunakan fasilitas itu,” sambungnya.
“Dewan disini kan fungsinya pengawasan, dalam artian kami sebagai jembatan dari lembaga perwakilan rakyat ini, yaitu menjembatani apa yang menjadi aspirasi dari masyarakat, cuma fungsi di sini lebih ke pengawasan tapi tidak bisa langsung mengubah aturan yang ada, langsung kami ubah sesuai dengan keinginan kami atau bahkan keinginan masyarakat,” lanjutnya.
“Semua kan ada proses kalaupun ada kita tampung dulu kita suarakan kita buat agenda ke pemerintahan kalau memang bisa langsung disetujui terus ya alhamdulillah, kalau tidak akan menjadi catatan kita, aspirasi-aspirasi sudah pasti kita kumpulkan dulu baru kita jalankan,” sambungnya lagi.
Minimnya keluhan masyarakat soal pembangunan jalan dan drainase dikatakan Rina, karena OPD yang terlibat hari ini tidak ada OPD dari PUPR, sehingga pertanyaan mereka lebih banyak masalah sosial dan masalah BPJS serta masalah kesehatan karena ini kan fenomena yang terjadi di setiap masyarakat, rata-rata ini yang menjadi kebutuhan harian mereka berobat, sakit.
“Tapi kalau memang kita buka tadi sesinya masalah pengadaan perbaikan pembangunan kayaknya lebih banyak catatan kalaupun tetap ada saya kan tidak menutup akses untuk itu tetap saya buka dulunya temui saya kita bisa dalam bentuk apakah proposal atau apa gitu tetap kita lanjutkan, apalagi wilayah disini adalah wilayah banjir,” tutupnya.
