Bengkulu – Musibah kebakaran yang terjadi di SMKN 3 Kota Bengkulu telah menimbulkan kerugian bagi para siswa, guru yang mengajar dan pihak sekolah.
Hal tersebut menjadi atensi Sekdaprov Isnan Fajri, saat ditemui seusai melaksanakan Karya Bhakti Kodam II/Sriwijaya dalam rangka pembersihan Pantai Panjang Bengkulu, pada Rabu (3/1), dirinya menyebut, pembangunan SMKN 3 Kota Bengkulu nantinya akan menggunakan anggaran dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Kita sedang membuatkan laporan tertulis kebutuhan anggaran dan sebagainya, dan akan kita usulkan ke Kemendikbud (pusat). Informasi awal, mereka butuh data-data awal yang kongkrit dan mudahan-mudahan kita mendapatkan anggaran untuk pembangunan sekolah tersebut”, ungkap Sekdaprov.
Dari data Kepala Sekolah SMKN 3 Kota Bengkulu Mirsalin pada Jumat (29/12) lalu mengatakan, kerugian sementara musibah kebakaran SMKN 3 Kota Bengkulu yaitu 33 ruangan hangus terbakar.
Selain 33 ruangan, 4 gedung juga terdampak dalam musibah kebakaran, di antaranya ruang aula dan mushola bersama alat-alat praktik siswa/siswi SMKN 3 Kota Bengkulu.
Karenanya, Sekdaprov Isnan Fajri menambahkan, pembangunan ulang SMKN 3 Kota Bengkulu sementara akan memakai dana pusat terlebih dahulu.
“Untuk sementara dari pusat, karena dari APBD, ada nanti pengalihan di DAK (Dana Alokasi Khusus) masuk ke salah satu sumber APBD. Nanti, kita alihkan beberapa item ke sana di samping ada anggaran dari pusat dalam bentuk BTT”, tutup Isnan.
