Suharto Berikan Dukungan Penuh Fadil Imran Menjadi Ketum PP PBSI 2024-2028

Bengkulu – Menjelang pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) yang akan dilangsungkan di Surabaya, Jawa Timur, 10-12 Agustus 2024, Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (Pengprov PBSI) Provinsi Bengkulu H. Suharto mendukung dan siap memenangkan Komjen (Pol) Muhammad Fadil Imran untuk menjadi Ketua Umum PP PBSI periode 2024-2028.

“Komjen (Pol) Muhammad Fadil Imran akan menggantikan Firman Agung Sampurna sebagai Ketua Umum PBSI, untuk itu Pengprov PBSI Bengkulu siap berjuang berada di depan untuk memenangkannya,” ungkap Suharto di sela aktifitasnya, Sabtu 22 Juni 2024.

Disampaikan H. Suharto, Komjen (Pol) Fadil Imran memiliki kepedulian dan mumpuni untuk memajukan sekaligus mencetak prestasi bulutangkis yang menjadi cabor andalan Indonesia meraih medali emas di level Olimpiade.

“Saat ini Fadil Imran, menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri yang padat dengan tugas-tugas negara, namun beliau mau meluangkan waktu untuk terlibat memajukan prestasi bulutangkis Indonesia, tentu itu patut di apresiasi,” tambahnya.

Tidak hanya itu saja, sambungnya, Fadil juga kerap memunculkan ide-ide cemerlang dengan melengkapi sarana dan prasarana di Pusat Bulutangkis Indonesia (PBI) di Cipayung, demi membuat pebulutangkis anggota Pelatnas siap tempur dan dapat menghasilkan atau mencetak prestasi membanggakan untuk Indonesia.

“Salah satu polesan beliau ketika Jonatan Christie jumpa dengan Anthony Sinisuka Ginting dalam All Indonesian Final di ajang turnamen tertua All England. Sebuah prestasi luar biasa,” ujar Suharto.

Ditambahkan Suharto, walaupun hanya menjabat sebagai Sekjen PP PBSI, Fadil Imran merupakan sosok pandai dan piawai memotivasi pemain Pelatnas untuk mau tampil habis-habisan di lapangan demi mencetak prestasi untuk mengharumkan Indonesia.

“Dan dukungan kepada Fadil Imran yang juga menjabat Ketua Tim Ad Hoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024 itu terus mengalir. Fadil Imran telah mendapat dukungan lebih dari 10 pengprov PBSI, sebagai persyaratan minimum untuk maju sebagai caketum di Munas,” lanjutnya.

“Kami terus berkoordinasi dan berkonsolidasi dengan rekan-rekan Pengprov PBSI untuk mendukung beliau menjadi Ketua Umum PP PBSI periode 2024-2028. Kami terus mengumpulkan surat dukungan dan Alhamdulillah sudah banyak masuk mendukung Komjen Pol M Fadil Imran,” tutup Suharto yang juga memegang amanah sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Bengkulu yang menjadi panglima kemenangan prabowo di provinsi Bengkulu dengan perolehan kemenangan 70%.

Sementara itu, Pemerhati olahraga Bulutangkis Bengkulu, Yanuar menilai sosok Suharto adalah seorang politisi dengan kepedulian yang tinggi.

“Wajar sosok politisi senior di Bengkulu ini juga dibutuhkan andil membangun PP PBSI Jakarta, semoga dengan terpilihnya Fadil Imran sebagai Ketum PBSI, dapat mempertimbangkan untuk menarik Suharto ke PBSI pusat,” ungkap Yanuar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *