Bengkulu, Media Independen – Dalam sesi tanya jawab antar Calon Gubernur Bengkulu pada debat ketiga Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu, Meriani yang berpasangan dengan Rohidin Mersyah dengan nomor urut 2, mempertanyakan kepada Mian, soal ditariknya Kasda Kota Bengkulu dari Bank Bengkulu.
Dalam uraiannya, Meriani mengatakan bahwa saat itu, Bank Bengkulu membutuhkan suntikan dana agar dapat naik kelas.
“Saya perduli dengan provinsi ini, dan ikut menanamkan saham di Bank Bengkulu, namun apa yang dilakukan oleh Pak Helmi sungguh sangat berbeda, yaitu menarik Kasda Kota Bengkulu yang dipindahkan ke Bank lain,” ungkap Meri, Kamis, 21 November 2024.
Walupun sudah dijawab oleh Mian tentang kemungkinan alasan Helmi Hasan menarik Kasda Kota Bengkulu, nampaknya tidak menutup rasa kecewanya.
“Kalau memang Helmi perduli dengan Bengkulu, seharus dia tidak berbuat demikian, yang itu menandakan dia tidak perduli dengan daerah ini,” jelas Meriani yang menanggapi jawaban Mian.
Dan apa yang sudah dilakukan oleh pak Helmi, lanjut Meriani, itu sudah menunjukkan beliau tidak pantas untuk menjadi Gubernur Bengkulu.
“Jadi kalau pimpinan daerah tidak mensupport Bank daerah, artinya pemimpin tersebut tidak cinta daerah, dan tidak pantas memimpin provinsi Bengkulu ini,” tegas Meriani.
