Kota Bengkulu, Media Independen – Pemilihan Kepala Daerah serentak tidak lama lagi akan segera dimulai, dan beberapa pasang calon sudah bermunculan ke permukaan, mulai dari Aryono Gumay, Dedy Wahyudi, Dani Hamdani, Benny Suharto dan yang terakhir Dedy Ermansyah atau yang biasa dikenal di masyarakat dengan Dedy Black.
Mantan atlet sepak bola yang cukup terkenal di Bengkulu ini, yang juga saat ini menjabat sebagai Ketua KONI Provinsi Bengkulu, membeberkan bahwa dirinya baru saja mendapatkan mandat dari Nasdem untuk maju pada pilkada 27 November 2024 mendatang.
“Beberapa hari yang lalu, saya mendapat mandat atau rekomendasi dari partai Nasdem, karena sepertinya Nasdem ini ingin sekali ada beberapa kadernya untuk dimajukan pada pilkada, kenapa demikian, karena pilkada itu adalah jembatan bagi institusi partai untuk membesarkan partainya di masyarakat, dan banyak contohnya, kalau seandainya kepala daerah itu dari partai A, maka otomatis partai tersebut besar dengan sendirinya,” ungkap Dedy di ruang kerjanya, Kamis 25 Juli 2024.
Dedy pun menjelaskan tentang pasangannya pada pilkada mendatang, yaitu Nuragiyanti Dewi Permatasari (Agy) yang merupakan anak dari mantan Gubernur Bengkulu, Agusrin M. Najamuddin.
“Dalam kita mengikuti pilkada, kita melakukan komunikasi dengan beberapa teman, Sabahat dan kemudian partai politik, dan kebetulan kita dapat berkomunikasi dengan baik dengan agi dan Agi dapat menerima dan bersama-sama untuk dapat bisa mengikuti kontestasi pilkada,” bebernya.
Tak hanya itu, untuk maju pada pilkada mendatang, Dedy menjelaskan ada lima program unggulan yang mereka siapkan untuk masyarakat Bengkulu.
“Kita ada lima program unggulan, yaitu:
1. Kami akan mengantarkan beras setiap bulan ke rumah warga yang tidak mampu, karena untuk apa kota ini bagus, dan dengan gedung-gedung yang indah, tapi kalau tidak ada beras kan susah juga, adapun besaran nya akan kita sesuaikan setiap rumah tangga.
2. Kita akan mencetak dokter di kota Bengkulu, tentunya bagi keluarga yang tidak mampu, dengan biaya sekolah kedokteran itu mahal dan tidak semua bisa menjadi dokter, maka disini lah pemda hadir untuk menciptakan dokter, dan setelah menjadi dokter nanti, maka mereka akan kita bebaskan untuk mengabdi dimana saja, tidak harus di kota Bengkulu, dan seperti yang kita ketahui, sampai hari ini Indonesia masih kekurangan dokter dan tujuan kita satu, ketika dia telah menjadi dokter, maka dia akan mampu untuk menaikan harkat dan martabat keluarganya.
3. Kita akan buka internet gratis untuk seluruh warga kota Bengkulu, sekolah-sekolah ada internet gratis, kantor-kantor, dan bahkan BUMN pun akan kita berikan internet gratis ini, karena di jaman digitalisasi internet menjadi sangat penting dan mudah-mudahan itu menjadi sebuah pelayanan kepada masyarakat.
4. Untuk penanganan sampah, kita akan mengintegrasikan seluruhnya, baik dari warga, RT setempat, dinas kebersihan agar terintegrasi agar nanti sampah-sampah tidak berserakan dan kota ini terlihat bersih, kemudian pasar-pasar kumuh akan kita perbaiki, sudah banyak contoh diluar sana, bagaimana pasar-pasar yang bersih, dan akan kita jadikan pasar modern.
5. Untuk mengatasi banjir, kita akan normalisasi saluran dan akan membuat kanal, karena banjir ini masih menjadi permasalahan di kota yang telah bertahun-tahun,” jelas Dedy.
Untuk partai pengusung, Dedy Black masih merahasiakannya, namun ada info yang beredar ada tiga partai yang siap mengusung pasangan Dedy-Agy.
“Sementara ini kita melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai, dan ada pada posisi 80%, dan tinggal finalisasi beberapa partai dan mudah-mudahan dalam satu minggu ini kita sudah dapat mengetahuinya partai mana yang mengusung kita, yaitu Nasdem, Gerindra dan Demokrat, kita tunggu aja kabar baiknya,” tutup Dedy sembari tertawa lepas dan ucapkan “kalau ada black kenapa harus yang white”.
