Bengkulu, Media Independen – Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, menghadiri pelantikan pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Bengkulu periode 2024-2028 yang digelar di Mercure Hotel Bengkulu, Rabu (14/8).
Pelantikan pengurus SMSI Provinsi Bengkulu dilakukan oleh Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus, dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Isnan Fajri, Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu, Oslita, Dewan Penasehat SMSI, serta unsur Forkopimda Provinsi Bengkulu.
Terpilih sebagai Ketua SMSI Provinsi Bengkulu periode 2024-2028 adalah Wibowo Susilo dari BengkuluToday.com, dengan Heri Gunawan dari BeritaTerbit.com sebagai Sekretaris, dan Ita Yunita dari ViralPublik.com sebagai Bendahara.
Gubernur Rohidin dalam menyampaikan bahwa organisasi seperti SMSI sangat penting agar pemilik perusahaan media massa dapat memiliki manajemen yang terarah demi kemajuan para wartawan.
“Jika wartawannya berkualitas, tentu perusahaan medianya juga akan berkembang,” ujar Gubernur Rohidin.
Ia juga berharap bahwa dengan bergabungnya media online dalam wadah SMSI, perusahaan media dapat menjadi sehat dan berkontribusi dalam menggerakkan perekonomian daerah.
“Tentu saja dengan menghasilkan produk media yang berkualitas, sehat, dan produktif,” tambahnya.
Lebih lanjut, Gubernur Rohidin menyampaikan bahwa semua orang sebenarnya membutuhkan kritik, namun kritik yang sifatnya membangun. Ia mengibaratkan kritik positif seperti meminum jamu pahit yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Menurutnya, kritik merupakan sesuatu yang mulia karena mengandung niat untuk perbaikan. Namun, ada juga kritik yang tidak bertujuan untuk kebaikan, melainkan karena kebencian. Ada orang yang justru merasa senang jika orang yang dikritiknya mengalami kehancuran.
“Mereka tidak ingin ada perbaikan, tidak ingin menyembuhkan kejahatan. Yang diinginkan adalah kehancuran bagi orang yang dikritiknya. Oleh karena itu, berhati-hatilah dalam menerima kritik, jangan sampai kita tertipu,” tegas Gubernur Rohidin.
Sementara itu, Ketua SMSI Provinsi Bengkulu, Wibowo Susilo, menegaskan bahwa SMSI akan terus berkolaborasi dengan pemerintah dan pemangku kepentingan terkait untuk berpartisipasi dalam pembangunan.
Selain itu, ia menyatakan bahwa SMSI akan berkolaborasi dengan pemangku kepentingan terkait dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, mengingat tahun ini adalah tahun Pilkada.
“SMSI akan turut berkontribusi dalam mengawasi dan mengawal jalannya demokrasi agar sesuai dengan aturan,” ujar Wibowo, yang akrab disapa Bowo.
Bowo juga menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Gubernur Rohidin serta Kepala Dinas Kominfotik Provinsi Bengkulu, Oslita.
Pada kesempatan itu, Wibowo juga menyampaikan permohonan maaf jika ada tulisan atau berita yang kurang berkenan dan tidak sesuai dengan kode etik jurnalistik.
Ia menyetujui pandangan Gubernur Rohidin bahwa kritik diperbolehkan asalkan tidak didasari oleh kebencian.
“Kami, sebagai media, tidak memiliki sikap politik, tetapi kami bertugas mengawal. Kami, sebagai pemilik media, harus mendorong pemimpin redaksi dan wartawan untuk melahirkan berita yang produktif. Seperti yang dikatakan Pak Gubernur, kritik diperbolehkan, tapi jangan didasari oleh kebencian,” tegasnya.