Zulkifli Hasan Resmikan Pasar Rakyat Jangkar Mas Yang Dibangun Dengan Anggaran 3 M

Bengkulu – Hari ini Kota Bengkulu mendapatkan kehormatan yang luar biasa, bagaimana tidak, hanya untuk pasar dengan kapasitas 79 pedagang, Menteri Perdagangan Republik Indonesia Zulkifli Hasan secara langsung meresmikan Pasar Rakyat Pasar Jangkar Mas yang didampingi Sekjen Mendag, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri, Pj. Walikota Bengkulu Arif Gunadi dan Bupati Lebong Kopli Ansori, Jumat, 14 Juni 2024.

Membuka acara dan memberikan laporan kegiatan dalam sambutannya, Pj. Walikota Bengkulu menyampaikan hari ini bertambahnya pasar rakyat yang merupakan aset Kota Bengkulu.

“Dimana sektor perdagangan merupakan salah satu prioritas pembangunan Kota Bengkulu, dan keberadaan pasar rakyat memiliki peran yang strategis, khususnya kesejahteraan masyarakat,” sebut Arif Gunadi.

Arif pun menyebutkan bahwa Keberadaan Pasar Jangkar Mas diinisiasi oleh Walikota sebelumnya, Helmi Hasan, untuk mempermudah masyarakat Kota Bengkulu dalam melaksanakan aktivitas perekonomian pemenuhan kebutuhan pokok, masyarakat Kampung Melayu dan sekitarnya.

“Pasar Jangkar Mas dibangun pada tanggal 18 Agustus 2023 dengan menggunakan dana tugas pembantuan dari kementerian perdagangan Republik Indonesia dengan anggaran 3 milyar dan selesai pada tanggal 19 Desember 2023 dan telah digunakan sejak 5 Januari 2024,” lanjutnya.

Adapun luas lahan adalah 1.423 M² dan luas bangunan 554 M² dengan menampung 79 pedagang, ada kantor pengelola dan pos pengelola.

“Untuk itu, pemerintah Kota Bengkulu mengucapkan terimakasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Kementerian Perdagangan,” tutupnya.

Dalam sambutannya, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, bahwa tujuan dibangunnya pasar tersebut adalah untuk mendekatkan komunitas pedagang.

“Kemudian tumbuhnya UMKM yang baru, sehingga dapat mengembangkan perekonomian masyarakat sehingga adanya pemerataan ekonomi,” sebut Zulkifli Hasan.

Perkembangan ekonomi masyarakat menurut Zulkifli dapat menghindari ekonomi masyarakat dari budaya konglomerasi yang bertentangan dengan undang-undang negara kita.

“Dan itu semua karena presiden Jokowi telah meletakkan dasar yang kokoh pada perekonomian kita,” tambahnya.

Selain meresmikan Pasar Jangkar Mas di Kota Bengkulu, Menteri Perdagangan juga meresmikan pasar rakyat yang ada di Kabupaten Lebong dengan penandatanganan prasasti dan melakukan cek lokasi pedagang di Pasar Rakyat Jangkar Mas dengan memberikan sedikit tanda mata berupa uang tunai yang ditutup dengan pembagian beras kepada para pedagang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *