Ir. Babulhairien: Revitalisasi Pasar Panorama Harus Jadi Prioritas untuk Bengkulu yang Lebih Baik

Bengkulu, Media Independen – Rencana revitalisasi Pasar Panorama yang sempat mencuat sejak 2011 hingga kini belum juga terealisasi. Ir. Babulhairien, salah satu tokoh masyarakat Bengkulu, menyoroti pentingnya penataan ulang pasar ini demi mendukung perkembangan ekonomi lokal dan memperbaiki wajah Kota Bengkulu secara keseluruhan.

Menurut Babul, Pasar Panorama adalah aset penting yang sayangnya tidak dimanfaatkan dengan maksimal. “Pasar Panorama itu aset yang sangat potensial, tapi disayangkan kondisinya tetap semrawut sampai sekarang. Ini sudah jadi perhatian sejak lama, tapi kenapa tidak ada tindak lanjut yang nyata?” ujarnya ketika diwawancarai pada Senin (27/1).

Babul menilai, sejak 2011, perhatian terhadap revitalisasi Pasar Panorama terhenti setelah masa kepemimpinan Wali Kota Bang Ken berakhir. “Dulu, Bang Ken sempat memulai rencana besar ini, bahkan didukung pemerintah pusat. Tapi, pasca itu, baik di masa Helmi-Linda maupun Helmi-Dedi, tidak ada tindak lanjut yang berarti. Seharusnya, program ini diteruskan, karena manfaatnya sangat besar untuk masyarakat,” tambahnya.

Babul menegaskan bahwa tidak ada lagi alasan untuk menunda revitalisasi Pasar Panorama. Menurutnya, persoalan teknis atau dana tidak boleh menjadi penghalang. “Sekarang ini, semuanya tergantung kemauan. Kalau memang ada niat yang kuat, program ini pasti bisa dijalankan. Pemerintah tinggal memprioritaskan saja. Kita semua tahu, Pasar Panorama bisa jadi ikon perdagangan di Bengkulu kalau ditata dengan benar,” katanya.

Babul juga menekankan pentingnya peran media sebagai alat kontrol publik. Ia berharap media dapat terus mengawasi dan mendorong pemerintah daerah untuk mengambil langkah nyata. “Media itu alat kontrol yang sangat penting. Mereka bisa menggerakkan opini publik dan memastikan pemerintah tidak lalai dalam menjalankan program yang sudah direncanakan,” tuturnya.

Sebagai tokoh masyarakat, Babul berharap revitalisasi pasar ini dapat menjadi langkah awal untuk mewujudkan Kota Bengkulu yang lebih modern dan tertata. Ia bahkan menyebut perlunya lahir pemimpin visioner seperti Pak Soeprapto, yang dikenal memiliki integritas dan kepedulian besar terhadap kemajuan Bengkulu.

“Kita butuh pemimpin yang berani mengambil keputusan strategis untuk kepentingan masyarakat luas. Siapa tahu, revitalisasi pasar ini bisa jadi tonggak awal perubahan besar untuk Bengkulu,” katanya penuh harapan.

Di akhir wawancara, Ir. Babulhairien mengajak semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun tokoh lokal, untuk bersinergi dalam merealisasikan program revitalisasi ini. “Pasar Panorama itu milik kita bersama. Jadi, semua pihak harus bahu-membahu untuk mewujudkan penataan yang lebih baik. Tidak ada lagi ego sektoral. Mari kita buktikan bahwa Bengkulu bisa menjadi kota yang lebih maju dan sejahtera,” pungkasnya.

Revitalisasi Pasar Panorama dinilai sebagai langkah strategis yang tidak hanya memperbaiki sektor perdagangan, tetapi juga memberikan dampak positif pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat Bengkulu. Kini, semuanya tinggal menunggu keseriusan pemerintah untuk menjadikan mimpi ini menjadi kenyataan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *